10 Destinasi Wisata Air Terjun di Yogyakarta

 Wisata alam kerap menjadi pilihan berlibur favorit keluarga.

Selain karena lebih terjangkau, wisata alam juga menawarkan pemandangan dan suasana yang menyejukan dan segar.

Salah satu wisata alam yang cocok untuk bersantai dengan keluarga atau teman adalah air terjun.

Segala aktivitas, seperti berenang, piknik, outbond bisa dilakukan di tempat wisata ini.

Nah untuk kamu yang kebetulan berniat liburan ke Jogja, kamu bisa simak beberapa destinasi wisata air terjun berikut ini:

1. Air Terjun Kembang Soka

Terletak di Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

Dikenal dengan airnya yang berwarna biru toska dan memiliki dua kolam dengan warna air yang berbeda.

Pemandangan alam yang indah, air terjun yang menyegarkan, dan suasana yang tenang.

Air terjun ini berada di kawasan Perbukitan Menoreh, sehingga menawarkan pemandangan alam yang hijau dan sejuk.

Suasana yang tenang dan jauh dari keramaian kota sangat cocok untuk relaksasi.

Air Terjun Kembang Soka memiliki keunikan berupa dua kolam dengan warna air yang berbeda, yaitu bening dan biru toska.

Fenomena ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.

Pengunjung dapat berenang atau bermain air di kolam air terjun.

Tersedia juga spot foto yang instagramable untuk mengabadikan momen indah.

Lokasinya dekat dengan objek wisata lain seperti Goa Kiskendo dan Waduk Sermo, sehingga bisa dikunjungi dalam satu perjalanan.

Meskipun terletak di daerah perbukitan, akses menuju Air Terjun Kembang Soka relatif mudah dijangkau.

Jalan menuju lokasi sudah cukup baik, meskipun ada beberapa bagian yang menanjak dan berkelok.

Untuk masuk ke kawasan wisata ini, kamu akan dikenakan biaya yang relatif terjangkau.

2. Air Terjun Kedung Kandang

Air Terjun Kedung Kandang berada di kawasan persawahan bertingkat (sengkedan), menciptakan pemandangan yang khas dan memukau.

Air terjun ini memiliki susunan batuan gunung api purba yang terjadi secara alami, menambah keunikan lanskapnya.

Air terjun ini sempat ditutup lantaran di atasnya dibangun jalan baru.

Namun kini, air terjun ini telah dibuka kembali.

Lokasinya berada di Desa Wisata Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, yang sudah terkenal dengan keindahan alamnya.

Air terjun ini menawarkan pemandangan yang berbeda dari air terjun pada umumnya, dengan latar belakang persawahan bertingkat dan batuan vulkanik.

Pengunjung dapat menikmati panorama alam yang menakjubkan sambil merasakan kesegaran air terjun.

Air Terjun Kedung Kandang berada di kawasan wisata Nglanggeran, sehingga pengunjung dapat menggabungkan kunjungan ke air terjun dengan destinasi wisata lain di sekitarnya, seperti Gunung Api Purba Nglanggeran.

Perjalanan menuju air terjun melibatkan sedikit trekking, sehingga cocok bagi pengunjung yang menyukai aktivitas hiking ringan.

Pengunjung dapat menikmati suasana pedesaan yang asri selama perjalanan.

Lanskap air terjun dan persawahan menciptakan latar belakang yang indah untuk berfoto.

Banyak pengunjung yang memanfaatkan keindahan alam ini untuk berfoto selfie atau mengambil foto koleksi pribadi.

Lingkungan sekitar air terjun relatif tenang dan damai, cocok untuk bersantai dan melepaskan penat.

Pengunjung dapat menikmati suara gemericik air terjun dan merasakan kesegaran udara pegunungan.

3. Air Terjun Luweng Sampang, Gunungkidul

Air terjun ini terletak di Desa Sampang, Gedangsari, Gunungkidul, Yogyakarta.

Tebing yang terkikis alami dan air terjun dengan air yang jernih menjadi keunikan ari terjun ini.

Selain itu, air terjun ini juga menawarkan pemandangan alam yang indah, suasana asri, dan spot foto yang menarik.

Air Terjun Luweng Sampang menawarkan pemandangan alam yang sangat indah dan unik. Tebing-tebing batu kapur yang terkikis oleh aliran air menciptakan formasi yang memukau.

Airnya yang jernih dan berwarna kehijauan menambah pesona tempat ini.

Terletak di daerah pedesaan, Air Terjun Luweng Sampang menawarkan suasana yang tenang dan jauh dari keramaian kota.

Tempat ini cocok untuk bersantai, melepas penat, dan menikmati keindahan alam.

Dengan tebing-tebing yang unik dan air terjun yang indah, tempat ini menjadi surga bagi para pecinta fotografi.

Setiap sudutnya menawarkan latar belakang yang memukau untuk diabadikan.

Lokasinya yang relatif mudah dijangkau membuat Air Terjun Luweng Sampang menjadi pilihan yang praktis untuk dikunjungi.

Air terjun ini memberikan pengalaman yang berbeda dari wisata air terjun pada umumnya, dengan suasana yang lebih alami dan eksklusif.

4. Ekowisata Sungai Mudal, Kulon Progo

Destinasi wisata ini terletak di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

Kolam alami, air terjun, dan keindahan alam sekitar menjadi daya tarik wisata ini.

Pengunjung bisa melakukan aktivitas, seperti berenang, bermain air, trekking, camping, dan outbound.

Sungai Mudal menawarkan pemandangan alam yang sangat indah dengan air sungai yang jernih berwarna kebiruan.

Lingkungan sekitarnya yang masih alami dan asri memberikan suasana yang menenangkan dan menyegarkan.

Air yang bersumber langsung dari mata air pegunungan memberikan kesegaran alami bagi pengunjung yang berenang atau bermain air.

Suasana yang tenang dan damai cocok untuk bersantai dan melepaskan penat dari kesibukan sehari-hari.

Meskipun terletak di daerah perbukitan Kulon Progo, akses menuju Ekowisata Sungai Mudal relatif mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi.

Rute perjalanan yang ditempuh juga menawarkan pemandangan alam yang indah.

Ekowisata Sungai Mudal mengusung konsep wisata yang ramah lingkungan, sehingga pengunjung dapat belajar tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.

Pengelolaan wisata yang melibatkan masyarakat setempat juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Ekowisata sungai mudal juga memiliki fasilitas pendukung seperti area parkir, toilet, kamar ganti, dan gazebo untuk bersantai.

5. Grojogan Watu Purbo, Sleman

Terletak di aliran Sungai Krasak, tepatnya di Dusun Bangunrejo, Desa Merdikorejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Awalnya, Grojogan Watu Purbo merupakan sebuah bendungan (dam) yang dibangun pada tahun 1975.

Bendungan ini berfungsi sebagai sabo, yaitu sistem pengaturan aliran lahar dingin dari Gunung Merapi.

Air terjun bertingkat dengan bebatuan purba yang unik, pemandangan alam yang indah, dan suasana pedesaan yang asri.

Grojogan Watu Purbo menawarkan pemandangan air terjun bertingkat yang tidak biasa, dengan bebatuan purba yang menambah keindahan alamnya.

Aliran airnya berasal dari Sungai Krasak, yang merupakan jalur lahar dingin dari Gunung Merapi, sehingga memberikan nuansa alam yang khas.

Keindahan alam Grojogan Watu Purbo menjadikannya tempat yang ideal untuk berfoto. Banyak pengunjung yang datang untuk mengabadikan momen-momen indah di sini.

Pemandangan air terjun dan bebatuan purba menciptakan latar belakang yang menarik untuk foto-foto yang unik.

Terletak di lingkungan pedesaan, Grojogan Watu Purbo menawarkan suasana yang tenang dan damai.

Pengunjung dapat menikmati udara segar dan pemandangan alam yang hijau, yang dapat menjadi tempat yang baik untuk melepaskan penat.

Lokasinya yang berada di Sleman membuat Grojogan Watu Purbo mudah diakses dari pusat kota Yogyakarta.

Hal ini menjadikannya pilihan yang tepat untuk wisata singkat atau liburan akhir pekan.

Untuk saat ini, Grojogan watu purbo termasuk tempat wisata yang memiliki harga tiket masuk yang terjangkau.

6. Grojogan Sewu, Kulon Progo

Terletak di Dusun Beteng, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Grojogan Sewu memiliki air terjun bertingkat yang indah, dengan aliran air yang jernih dan menyegarkan.

Suasana alam yang asri dan sejuk, dikelilingi oleh pepohonan rindang.

Terdapat beberapa tingkatan air terjun, dengan sudut yang berbeda-beda, bahkan ada yang mirip perosotan, dan di bagian atas terdapat kedung yang biasa digunakan pengunjung untuk mandi.

Pemandangan alam yang menawan, cocok untuk bersantai dan menghilangkan penat.

Akses jalan menuju lokasi sudah cukup baik, sehingga mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi maupun umum.

7. Air Terjun Lepo, Bantul

Terletak di kawasan Dlingo, Bantul, yang dikenal dengan keindahan alamnya.

Mudah diakses dari pusat kota Yogyakarta, sehingga cocok untuk wisata sehari.

Air Terjun Lepo menawarkan keindahan alam yang eksotis dengan air terjun bertingkat dan kolam-kolam alami yang jernih.

Dikelilingi oleh perbukitan dan pepohonan hijau, tempat ini memberikan suasana yang sejuk dan menyegarkan.

Pengunjung dapat berenang, bermain air, atau sekadar bersantai menikmati keindahan alam.

Tempat ini juga cocok untuk fotografi, terutama bagi mereka yang menyukai lanskap alam.

Terdapat beberapa kolam dengan tingkat kedalaman yang berbeda-beda, sehingga dapat dinikmati oleh orang dewasa dan anak-anak.

8. Air Terjun Sri Gethuk

Air Terjun Sri Gethuk, yang terletak di Desa Bleberan, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, adalah salah satu destinasi wisata alam yang sangat menarik di Jogja.

Air terjun ini memiliki keunikan karena alirannya berasal dari tiga sumber mata air yang berbeda, yaitu mata air Ngandong, Dong Poh, dan Ngumbul.

Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 25 meter dan dikelilingi oleh tebing-tebing batu yang indah.

Untuk mencapai lokasi air terjun, pengunjung harus menaiki perahu tradisional menyusuri Sungai Oyo, yang menambah daya tarik tersendiri.

Pengunjung dapat menikmati keindahan air terjun, berenang di kolam alami yang terbentuk di bawah air terjun, atau sekadar bersantai menikmati suasana alam yang sejuk.

Terdapat juga fasilitas wisata tambahan seperti flying fox dan body rafting bagi yang mencari petualangan.

Pengunjung juga dapat menggabungkan wisata ke air terjun Sri Gethuk dengan mengunjungi Goa Rancang Kencono, karena lokasi yang berdekatan.

Lokasi air terjun ini berada di tengah-tengah perbukitan karst Gunungkidul, sehingga memberikan suasana alam yang sangat asri dan menenangkan.

9. Air Terjun Randusari, Bantul

Air Terjun Randusari, yang terletak di Desa Jatimulyo, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, adalah destinasi wisata alam yang menawarkan keindahan dan kesegaran.

Air terjun ini memiliki keunikan berupa aliran air yang terbelah, memberikan pemandangan yang indah dan berbeda dari air terjun lainnya.

Airnya sangat jernih karena berasal dari mata air Ngreboh.

Lingkungan sekitar air terjun masih asri dan alami, memberikan suasana yang sejuk dan menyegarkan.

Pengunjung dapat berenang dan bermain air di kolam alami yang terbentuk di bawah air terjun.

Trekking singkat menuju lokasi air terjun memberikan pengalaman petualangan yang menyenangkan.

Tempat ini juga cocok untuk fotografi, terutama bagi mereka yang menyukai lanskap.

Fasilitas; Area parkir yang memadai, Gazebo untuk bersantai, Toilet, Warung makan.

Akses jalan menuju lokasi cukup baik, meskipun ada sedikit trekking dari tempat parkir.

Lokasinya berdekatan dengan destinasi wisata populer lainnya di Dlingo, seperti Kebun Buah Mangunan dan Puncak Becici.

10. Air Terjun Pantai Jogan

Air Terjun Pantai Jogan, yang terletak di Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, adalah destinasi wisata yang unik dan menarik.

Air Terjun Pantai Jogan memiliki keunikan karena air terjunnya langsung jatuh ke laut. Fenomena ini jarang ditemukan di tempat lain.

Air terjun ini berasal dari sumber air tawar (sungai) di antara perbukitan karst yang mengalir jatuh ke laut.

Pemandangan perpaduan antara air terjun, tebing karst, dan laut selatan yang luas menciptakan lanskap yang eksotis.

Pengunjung dapat menikmati keindahan air terjun dari dekat, bahkan bermain air di bawahnya.

Fotografi lanskap menjadi aktivitas favorit pengunjung karena keindahan alamnya yang memukau.

Menikmati suasana pantai selatan yang khas dengan deburan ombak dan angin laut.

Akses jalan menuju lokasi sudah cukup baik, meskipun beberapa bagian mungkin memerlukan perhatian ekstra.

Berdekatan dengan pantai-pantai populer lainnya di Gunungkidul, seperti Pantai Siung dan Pantai Timang.

sumber: TRIBUNJOGJA.COM