Jelajah Rasa Saat Gelap: Kisah 6 Surga Kuliner Malam di Sunter

21 Sep 2025 2 min read No comments Daftar Pilihan
Featured image

Ketika malam mulai menyelimuti Jakarta Utara, ada satu kawasan yang justru semakin hidup dan menebarkan aroma paling menggoda: Sunter. Jalanan yang tadinya riuh oleh deru kendaraan kini berganti dengan suara desis minyak panas dan tawa orang-orang yang berkumpul di bawah tenda-tenda sederhana. Sunter di malam hari adalah sebuah panggung kuliner, tempat di mana setiap lapar dan lelah setelah seharian bekerja menemukan penawarnya.

Mari kita mulai perjalanan ini dari sudut-sudut yang paling ramai diserbu kaum muda. Di Jalan Taman Sunter Indah, aroma rempah yang tajam dan khas akan menuntun Anda ke Warung Bang Hen. Di sinilah panggung utama bagi Mie Bangladesh yang legendaris itu. Bukan sekadar mi instan biasa, racikan Bang Hen mengubahnya menjadi hidangan kaya rasa yang menghangatkan, pilihan sempurna untuk memulai malam. Dengan budget mulai dari Rp20.000, Anda sudah bisa bergabung dalam keramaian sambil menikmati mi atau sate kerang yang tak kalah nikmat.

Tak jauh dari sana, bagi para pencari sensasi kuliner Jepang yang sedang naik daun, Shanchan Japanese Food adalah jawabannya. Sejak dibuka akhir 2023, kedai ini tak pernah sepi. Bayangkan sepiring chicken katsu berukuran jumbo dengan balutan tepung renyah, disajikan panas-panas dengan harga yang luar biasa ramah di kantong, mulai dari Rp15.000 saja. Ini adalah bukti bahwa kelezatan otentik tak harus mahal.

Namun, denyut kuliner malam Sunter tak hanya milik yang kekinian. Ada sudut-sudut lain yang menawarkan kenyamanan klasik yang selalu dirindukan. Coba saja mampir ke depan gerbang Jalan Sunter Karya Selatan V, di mana tenda sederhana Ayam Tulang Lunak Lombok Ijo berdiri. Aroma ayam yang digoreng hingga keemasan, disajikan dengan nasi uduk pulen dan dua jenis sambal—merah yang membara dan hijau yang segar—adalah definisi sempurna dari makan malam yang memuaskan.

Jika selera Anda menginginkan sesuatu yang lebih “berat”, berjalanlah ke ujung deretan Taman Sunter Indah. Di sana, Meat a Meat menyajikan kemewahan yang membumi. Lupakan restoran mahal, karena seporsi beefsteak seharga Rp40.000-an di sini disajikan lengkap dengan kentang goreng renyah dan saus jamur gurih yang rasanya tak kalah dengan steak di restoran berbintang.

Perjalanan ini belum lengkap tanpa mengunjungi sang penjaga tradisi. Di Jalan Danau Sunter Selatan, berdiri kokoh Ayam Goreng Asli Pemuda, sebuah nama yang telah melegenda sejak tahun 1977. Setiap gigitan ayam gorengnya adalah perjalanan waktu—kulitnya yang garing sempurna membungkus daging yang begitu empuk dan kaya bumbu. Ini bukan sekadar ayam goreng, ini adalah warisan rasa yang terus dijaga kualitasnya.

Sebagai penutup, bagi Anda yang datang bersama keluarga atau rombongan, Santai Malam Along di Jalan Danau Sunter Utara adalah destinasi yang tepat. Restoran seafood dan Chinese food ini menawarkan ruang yang nyaman untuk berbagi cerita sambil menikmati hidangan lezat. Dari kwetiau sapi yang smoky, ayam goreng mentega yang lumer di mulut, hingga aneka olahan udang segar, semua disajikan dengan porsi yang pas untuk dinikmati bersama.

Dari mi rempah kekinian hingga ayam goreng legendaris, Sunter di malam hari membuktikan dirinya sebagai surga kuliner yang dinamis. Ia menyambut siapa saja, dengan selera apa saja, dan dengan anggaran berapa saja. Jadi, saat malam tiba dan perut mulai keroncongan, biarkan aroma masakan menuntun langkah Anda ke jalanan Sunter.

Author: nathavarta

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *