Nusavarta

Random Articles

Emas Tembus Rekor US$4.200, Sinyal Dovish Powell dan Tensi AS-China Ciptakan ‘Badai Sempurna’

Palangka Raya Punya 8 Wisata Cagar Budaya Baru, Ada Tugu Soekarno

Palangka Raya Punya 8 Wisata Cagar Budaya Baru, Ada Tugu Soekarno

🇮🇩 RI Segera Genggam 63% Saham Freeport, Namun Status ‘Pengendali’ Belum Tentu Didapat

Syarat ke Labuan Bajo, Bawa Hasil Rapid Test Antibodi Nonreaktif

Syarat ke Labuan Bajo, Bawa Hasil Rapid Test Antibodi Nonreaktif

Facebook Twitter Instagram Youtube
  • Home
  • Today
  • Direktori Nusantara
  • Write A Review
  • Account
  • Home
  • Today
  • Direktori Nusantara
  • Write A Review
  • Account

No Widgets found in the Sidebar Alt!

Data & Statistik

Aspek Teknis Estimasi Sumber Daya Batubara

klipping berita

Permen ESDM 17/2025 Pangkas Matriks RKAB dari 30 Jadi 10, Target Persetujuan Lebih Cepat Sebelum 2026!

klipping berita

Smelter Tembaga Adani Terhambat Krisis Konsentrat Global

Link 1
Budaya
Link 2
Wisata
Link 3
Geologi dan Bentang Alam
Link 4
Kuliner
Link 5
Warta & Analisis
Link 6
Pertambangan

  • 5 Rekomendasi Tempat Outbond di Jakarta dan Sekitarnya
    Wisata

    5 Rekomendasi Tempat Outbond di Jakarta dan Sekitarnya

    / July 30, 2025 / Add Comments

    Jakarta dikenal sebagai pusat bisnis yang dipenuhi dengan gedung-gedung bertingkat. Kota ini tak pernah terlepas dari kesibukan. Meski begitu, Jakarta…

  • 11 Tempat Kuliner di Kota Batu dan Malang yang Enak dengan Pemandangan Indah
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    11 Tempat Kuliner di Kota Batu dan Malang yang Enak dengan Pemandangan Indah

    / July 30, 2025 / Add Comments

    Batu merupakan kota di Provinsi Jawa Timur yang menempuh jarak 1 jam 30 menit dari Malang. Kota Batu memiliki berbagai tempat wisata…

  • Makan Siang Enak di Jogja, Kunjungi Warunk Iciiik Iwiiir yang Jadi Langganan Sri Sultan HB X
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    Makan Siang Enak di Jogja, Kunjungi Warunk Iciiik Iwiiir yang Jadi Langganan Sri Sultan HB X

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Mencari makan siang enak di Jogja, tak ada salahnya mampir ke Warunk Iciiik Iwiiir. Lokasi Warunk Iciiik Iwiiir memang terbilang…

  • 4 Warung Minuman Herbal di Yogyakarta, Ada Tradisional dan Modern
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    4 Warung Minuman Herbal di Yogyakarta, Ada Tradisional dan Modern

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Aneka jamu dan wedangan bisa kamu temukan di kedai jamu kekinian sekitar Yogyakarta. Sajian herbal ini ada yang dibuat dengan…

  • Wisata

    Wisata Kapal Pinisi Pertama di Danau Toba

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Danau Toba, Sumatera Utara, akan dilengkapi wisata kapal pinisi untuk pertama kalinya yang direncanakan berlayar mulai Agustus 2023. Namanya Pinisi…

  • budaya

    5 Mitos di Wisata Danau Toba Paling Populer, Lestari hingga Kini

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Siapa, sih yang gak familier dengan Danau Toba? Danau yang menjadi ikon wisata Sumatra Utara tersebut sudah mendunia, lho. Keindahan alam…

  • 4 Warmindo di Yogyakarta, Bisa Jadi Tempat Makan Andalan
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    4 Warmindo di Yogyakarta, Bisa Jadi Tempat Makan Andalan

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Yogyakarta memang terkenal dengan surganya kuliner, ada menu masakan tradisional hingga yang kekinian ada di sana. Selain itu, ada sederet…

  • Teknologi

    Selamatkan Danau Toba, Siswa SMA Sulap Eceng Gondok Jadi Pupuk Hayati

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Hari gini, siapa sih yang tak mengenal Danau Toba? Danau terbesar di Indonesia sekaligus di Asia Tenggara ini memang kerap…

  • 5 Tempat Makan Siomay dan Batagor di Sleman Yogyakarta
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    5 Tempat Makan Siomay dan Batagor di Sleman Yogyakarta

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Siomay dan batagor merupakan kuliner Jawa Barat yang dapat dengan mudah ditemui di berbagai daerah di Indonesia. Banyak penjual kaki…

  • Destinasi & Tempat Menarik,  Wisata

    10 Tempat Wisata Danau Toba Paling Indah, ke Sini Yuk!

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Beberapa tahun terakhir, Danau Toba di Sumatra Utara gencar dipromosikan sebagai wisata terbaik di dunia. Bukan tanpa alasan, keindahan alam…

  • Berita dan Event

    Turut Gerakkan Perekonomian Toba-Sumut, Telkom Perkenalkan PaDi UMKM

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Kejuaraan Dunia F1 Powerboat World Championship 2023 (F1H2O) resmi digelar pada 24-26 Februari 2023, di Danau Toba, Sumatra Utara. Danau…

  • 16 Hotel dengan Akses Mal di Jakarta, Ada yang Dekat Monas
    Wisata

    17 Hotel dengan Akses Mal di Jakarta, Ada yang Dekat Monas

    / July 29, 2025 / Add Comments

    Bermalam di hotel dengan akses mal di Jakarta bisa menjadi pilihan menarik untuk staycation. Adanya akses menuju mal atau pusat…

5051525354
  • 10 Tempat Wisata di Yogyakarta yang Sudah Buka
  • Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
    Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyebut bahwa pada Senin 30 November 2020 Gerhana Bulan penumbra akan menyambung seluruh wilayah Indonesia dan beberapa negara lain. Seluruh proses Gerhana Bulan penumbra kali ini dapat diamati di sebagian besar Amerika Utara dan Samudera Pasifik. Proses gerhana saat bulan terbit dapat dilihat di Australia, sebagian besar Asia bagian Timur, dan sebagian kecil Samudra Hindia. Proses gerhana pada saat Bulan terbenam dapat diamati di sebagian besar Amerika bagian Selatan, Samudra Atlantik bagian Utara, dan sebagian kecil Eropa. Gerhana ini tidak akan teramati di seluruh Afrika, sebagian besar Eropa, sebagian besar Asia bagian Barat, sebagian besar Samudera Hindia bagian Barat, dan sebagian besar Samudra Atlantik bagian Selatan. Untuk wilayah Indonesia bagian Barat, masyarakat tidak dapat menyaksikan awal dan puncak gerhana ini, karena gerhana terjadi ketika Bulan belum terbit atau masih di bawah horison. Masyarakat Indonesia hanya bisa mengamati sebagian proses di akhir gerhana sekitar pukul 18.00-18.53 WIB. Adapun waktu lengkapnya sebagai berikut: Awal Gerhana 07.32.21 UT 14.32.21 WIB 15.32.21 WITA 16.32.21 WIT Puncak Gerhana 09.42.48 UT 16.42.48 WIB 17.42.48 WITA 18.42.48 WIT Akhir Gerhana 11.53.20 UT 18.53.20 WIB 19.53.20 WITA 20.53.20 WIT Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan© Disediakan oleh Kumparan Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan Khusus untuk wilayah yang masuk dalam Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT), seperti Kepulauan Maluku dan Papua akan dapat mengamati proses Gerhana Bulan dari sejak Bulan terbit, puncak, hingga gerhana berakhir. Gerhana Bulan sendiri adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. Dijelaskan Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), karena proses perubahan pada Gerhana Bulan Penumbra hanya terjadi pada intensitas cahaya Bulan saja, maka pengamatan harus dibantu dengan alat pengukur cahaya. Artinya, proses terjadinya Gerhana Bulan Penumbra tidak bisa dilihat dengan kasat mata karena efek yang terjadi hanya peredupan pada cahaya Bulan. Gerhana penumbra hanya bisa disaksikan menggunakan alat bantu pengukur cahaya, di mana fase-fase gerhana baru bisa dikenali.
    Ada Gerhana Bulan Penumbra di Indonesia 30 November 2020, Catat Waktunya
  • 9 Tips Aman Road Trip Naik Mobil Pribadi ke Bali
    9 Tips Aman Road Trip Naik Mobil Pribadi ke Bali
  • Indonesia Jadi Tuan Rumah Global Tourism Forum 2021
    Indonesia Jadi Tuan Rumah Global Tourism Forum 2021
  • Aktivitas
  • Aktivitas & Hobi
  • Batubara
  • Berita dan Event
  • Blog
  • budaya
  • Budaya Nusantara
  • Cars
  • cerita Nusantara
  • Covid-19
  • Creative
  • Culture
  • Daftar Pilihan
  • Data & Statistik
  • Destinasi & Tempat Menarik
  • Dining
  • Featured Posts
  • Gaya Hidup & Belanja
  • Gaya Hidup dan Hiburan
  • Geografi dan Geologi
  • Health
  • Informasi Umum
  • Itinerary
  • Jenis Tambang
  • Kesehatan
  • klipping berita
  • Kuliner
  • Kuliner & Nongkrong
  • Nature
  • News
  • Panduan Belanja
  • Panduan Kuliner Lokal
  • Panduan Lingkungan
  • Panduan Lokal & Wisata
  • Pertambangan
  • Profil Bisnis & Wawancara
  • Regulasi
  • Resep
  • Sejarah
  • Sorortan Lokal
  • Teknologi
  • Tempat Baru di Kota
  • Tips & Trik Perjalanan
  • Ulasan
  • Ulasan & Rekomendasi
  • Uncategorized
  • Wisata
  1. Regulasi Utama Sektor Minerba Per Oktober 2025 - Stana on Peraturan Menteri ESDM No. 17 Tahun 2025 (RKAB Setahun & Digitalisasi Total)October 13, 2025

    […] Peraturan Menteri ESDM No. 17 Tahun 2025 (RKAB Setahun & Digitalisasi Total) […]

  2. Regulasi Utama Sektor Minerba Per Oktober 2025 - Stana on Peraturan Pemerintah Terbaru: PP No. 39 Tahun 2025 (Perubahan Kedua PP 96/2021)October 13, 2025

    […] PP No. 39 Tahun 2025 (Perubahan II PP 96/2021) […]

  3. nathavarta on 5 Cafe di Antapani Bandung, Asik untuk Nongkrong dan FotoSeptember 30, 2025

    Asyik

  4. nathavarta on Andaliman, Rempah Eksotis dari Tanah BatakSeptember 30, 2025

    Andaliman bikin binir ketir ketir

  5. nathavarta on Jelajah Rasa di Jantung Sejarah: 3 Kuliner Wajib di Passer Baru yang Bertahan Melintasi ZamanSeptember 30, 2025

    Enak kelihatannya ini

  • 10 Tempat Wisata di Yogyakarta yang Sudah Buka
  • Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
    Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyebut bahwa pada Senin 30 November 2020 Gerhana Bulan penumbra akan menyambung seluruh wilayah Indonesia dan beberapa negara lain. Seluruh proses Gerhana Bulan penumbra kali ini dapat diamati di sebagian besar Amerika Utara dan Samudera Pasifik. Proses gerhana saat bulan terbit dapat dilihat di Australia, sebagian besar Asia bagian Timur, dan sebagian kecil Samudra Hindia. Proses gerhana pada saat Bulan terbenam dapat diamati di sebagian besar Amerika bagian Selatan, Samudra Atlantik bagian Utara, dan sebagian kecil Eropa. Gerhana ini tidak akan teramati di seluruh Afrika, sebagian besar Eropa, sebagian besar Asia bagian Barat, sebagian besar Samudera Hindia bagian Barat, dan sebagian besar Samudra Atlantik bagian Selatan. Untuk wilayah Indonesia bagian Barat, masyarakat tidak dapat menyaksikan awal dan puncak gerhana ini, karena gerhana terjadi ketika Bulan belum terbit atau masih di bawah horison. Masyarakat Indonesia hanya bisa mengamati sebagian proses di akhir gerhana sekitar pukul 18.00-18.53 WIB. Adapun waktu lengkapnya sebagai berikut: Awal Gerhana 07.32.21 UT 14.32.21 WIB 15.32.21 WITA 16.32.21 WIT Puncak Gerhana 09.42.48 UT 16.42.48 WIB 17.42.48 WITA 18.42.48 WIT Akhir Gerhana 11.53.20 UT 18.53.20 WIB 19.53.20 WITA 20.53.20 WIT Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan© Disediakan oleh Kumparan Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan Khusus untuk wilayah yang masuk dalam Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT), seperti Kepulauan Maluku dan Papua akan dapat mengamati proses Gerhana Bulan dari sejak Bulan terbit, puncak, hingga gerhana berakhir. Gerhana Bulan sendiri adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. Dijelaskan Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), karena proses perubahan pada Gerhana Bulan Penumbra hanya terjadi pada intensitas cahaya Bulan saja, maka pengamatan harus dibantu dengan alat pengukur cahaya. Artinya, proses terjadinya Gerhana Bulan Penumbra tidak bisa dilihat dengan kasat mata karena efek yang terjadi hanya peredupan pada cahaya Bulan. Gerhana penumbra hanya bisa disaksikan menggunakan alat bantu pengukur cahaya, di mana fase-fase gerhana baru bisa dikenali.
    Ada Gerhana Bulan Penumbra di Indonesia 30 November 2020, Catat Waktunya
© 2025 - All Rights Reserved | NUSAVARTA
  • Privacy Policy
  • Contact US
  • Disclaimer
Change Location
Find awesome listings near you!