Nusavarta

Random Articles

Emas Tembus Rekor US$4.200, Sinyal Dovish Powell dan Tensi AS-China Ciptakan ‘Badai Sempurna’

5 Wisata di Indonesia Identik dengan Legenda Nasional, Pernah ke Sini?

Daerah Toba

Ketahui 3 Manfaat Madu Mānuka untuk Tubuh Lebih Sehat di Masa Pandemi

Facebook Twitter Instagram Youtube
  • Home
  • Today
  • Direktori Nusantara
  • Write A Review
  • Account
  • Home
  • Today
  • Direktori Nusantara
  • Write A Review
  • Account

No Widgets found in the Sidebar Alt!

Data & Statistik

Aspek Teknis Estimasi Sumber Daya Batubara

klipping berita

Permen ESDM 17/2025 Pangkas Matriks RKAB dari 30 Jadi 10, Target Persetujuan Lebih Cepat Sebelum 2026!

klipping berita

Smelter Tembaga Adani Terhambat Krisis Konsentrat Global

Link 1
Budaya
Link 2
Wisata
Link 3
Geologi dan Bentang Alam
Link 4
Kuliner
Link 5
Warta & Analisis
Link 6
Pertambangan

  • 8 Bakmi Ayam Legendaris di Jakarta, Cocok untuk Wisata Kuliner
    Kuliner & Nongkrong,  Panduan Kuliner Lokal

    Jejak Rasa Abadi: 8 Destinasi Bakmi Halal Legendaris di Jakarta yang Wajib Anda Coba

    / September 28, 2025 / Add Comments

    Di tengah hiruk pikuk Jakarta, semangkuk bakmi hangat seringkali menjadi oase kenyamanan. Lebih dari sekadar makanan, bakmi legendaris adalah kapsul…

  • 5 Cafe di Antapani Bandung, Asik untuk Nongkrong dan Foto
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    5 Cafe di Antapani Bandung, Asik untuk Nongkrong dan Foto

    / September 28, 2025 / 1 Comment

     Sedang berada di Antapani, Bandung? Di sana, ada sederet cafe yang cocok dikunjungi untuk bersantai, berbincang dengan teman atau menikmati waktu sendiri.…

  • Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    Rekomendasi 5 Sarapan Enak di Surabaya Dekat Bandara, Ada Bebek Goreng Harissa Banyak Pilihan Menu

    / September 28, 2025 / Add Comments

    Berada di dekat Bandara Juanda, Surabaya, kamu ingin mendapatkan tempat makan sarapan enak? Nah, pas banget, TribunTravel ada rekomendasi sarapan…

  • Uncategorized

    Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Dua Kali, Kolom Abu Capai 1.200 Meter

    / September 28, 2025 / Add Comments

    Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus dua kali pada Minggu (28/9/2025) pagi. Emanuel Rodimus…

  • 5 Cafe Sekitar Candi Ratu Boko Sleman Yogyakarta
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    Setelah Senja di Ratu Boko: 5 Kafe Terbaik di Prambanan untuk Bersantai dengan Pemandangan Spektakuler & Nuansa Jawa Otentik

    / September 28, 2025 / Add Comments

    Menyaksikan matahari terbenam dari gerbang agung Keraton Ratu Boko adalah salah satu pengalaman paling magis di Yogyakarta. Saat langit berubah…

  • Gado-Gado Direksi, Kuliner Legendaris Jakarta Langganan Gus Dur hingga Megawati
    Kuliner & Nongkrong,  Ulasan & Rekomendasi

    Gado-Gado Direksi, Kuliner Legendaris Jakarta Langganan Gus Dur hingga Megawati

    / September 28, 2025 / Add Comments

    Gado-gado merupakan kuliner khas Betawi yang identik dengan hidangan sederhana. Namun, terdapat satu gado-gado yang cukup legendaris dan punya cita…

  • Tim Ahli Rekomendasikan 12 Tempat Berstatus Cagar Budaya Nasional
    Berita dan Event

    Tim Ahli Rekomendasikan 12 Tempat Berstatus Cagar Budaya Nasional

    / September 28, 2025 / Add Comments

    TIM ahli merekomendasikan 12 tempat baru sebagai Cagar Budaya Nasional dalam sidangnya di Bandung, Jumat, 26 September 2025. Hasil rekomendasi itu akan…

  • Destinasi & Tempat Menarik,  Wisata

    Panduan Wisata Cimahi: 4 Oase Sejuk di Tengah Kota Militer

    / September 27, 2025 / Add Comments

    Cimahi, sebuah kota mandiri yang ringkas di antara Bandung dan Kabupaten Bandung Barat, sering kali dikenal karena sejarahnya sebagai pusat…

  • Uncategorized

    Anak Usaha Indo Tambangraya Megah Bidik Produksi Semi Kokas untuk Perpanjang Kontrak Tambang

    / September 27, 2025 / Add Comments

    *Kontan – 26 September 2025 — *PT Indominco Mandiri (IMM)*, anak usaha *PT Indo Tambangraya Megah Tbk* `ITMG`, akan merambah…

  • Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    Rekomendasi 10 Kuliner Malam di Medan: Porsi Banyak, Rasa Enak, dan Harga Terjangkau

    / September 27, 2025 / Add Comments

     Medan terkenal kuliner malamnya yang beragam. Ada banyak kuliner malam di Medan yang dapat dicoba saat liburan. Kuliner malam di…

  • 7 Tempat Makan Dekat Stasiun Sudirman
    Daftar Pilihan,  Kuliner & Nongkrong

    7 Tempat Makan Dekat Stasiun Sudirman

    / September 27, 2025 / Add Comments

     Stasiun Sudirman termasuk stasiun kereta yang lingkungannya terpencar banyak para pedagang kaki lima hingga restoran mewah. Mulai dari olahan mie, gorengan,…

  • Ujicoba Full Pedestrian 24 Jam di Malioboro, Ini Kata Wali Kota
    Berita dan Event

    Ujicoba Full Pedestrian 24 Jam di Malioboro, Ini Kata Wali Kota

    / September 27, 2025 / Add Comments

    Pemerintah Kota Yogyakarta akhirnya memutuskan ujicoba Malioboro sebagai kawasan untuk pejalan kaki sepenuhnya atau full pedestrian selama 24 jam atau sehari penuh pada 7…

2425262728
  • Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
    Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyebut bahwa pada Senin 30 November 2020 Gerhana Bulan penumbra akan menyambung seluruh wilayah Indonesia dan beberapa negara lain. Seluruh proses Gerhana Bulan penumbra kali ini dapat diamati di sebagian besar Amerika Utara dan Samudera Pasifik. Proses gerhana saat bulan terbit dapat dilihat di Australia, sebagian besar Asia bagian Timur, dan sebagian kecil Samudra Hindia. Proses gerhana pada saat Bulan terbenam dapat diamati di sebagian besar Amerika bagian Selatan, Samudra Atlantik bagian Utara, dan sebagian kecil Eropa. Gerhana ini tidak akan teramati di seluruh Afrika, sebagian besar Eropa, sebagian besar Asia bagian Barat, sebagian besar Samudera Hindia bagian Barat, dan sebagian besar Samudra Atlantik bagian Selatan. Untuk wilayah Indonesia bagian Barat, masyarakat tidak dapat menyaksikan awal dan puncak gerhana ini, karena gerhana terjadi ketika Bulan belum terbit atau masih di bawah horison. Masyarakat Indonesia hanya bisa mengamati sebagian proses di akhir gerhana sekitar pukul 18.00-18.53 WIB. Adapun waktu lengkapnya sebagai berikut: Awal Gerhana 07.32.21 UT 14.32.21 WIB 15.32.21 WITA 16.32.21 WIT Puncak Gerhana 09.42.48 UT 16.42.48 WIB 17.42.48 WITA 18.42.48 WIT Akhir Gerhana 11.53.20 UT 18.53.20 WIB 19.53.20 WITA 20.53.20 WIT Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan© Disediakan oleh Kumparan Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan Khusus untuk wilayah yang masuk dalam Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT), seperti Kepulauan Maluku dan Papua akan dapat mengamati proses Gerhana Bulan dari sejak Bulan terbit, puncak, hingga gerhana berakhir. Gerhana Bulan sendiri adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. Dijelaskan Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), karena proses perubahan pada Gerhana Bulan Penumbra hanya terjadi pada intensitas cahaya Bulan saja, maka pengamatan harus dibantu dengan alat pengukur cahaya. Artinya, proses terjadinya Gerhana Bulan Penumbra tidak bisa dilihat dengan kasat mata karena efek yang terjadi hanya peredupan pada cahaya Bulan. Gerhana penumbra hanya bisa disaksikan menggunakan alat bantu pengukur cahaya, di mana fase-fase gerhana baru bisa dikenali.
    Ada Gerhana Bulan Penumbra di Indonesia 30 November 2020, Catat Waktunya
  • 9 Tips Aman Road Trip Naik Mobil Pribadi ke Bali
    9 Tips Aman Road Trip Naik Mobil Pribadi ke Bali
  • Indonesia Jadi Tuan Rumah Global Tourism Forum 2021
    Indonesia Jadi Tuan Rumah Global Tourism Forum 2021
  • 5 Fakta Tentang Bee Pollen yang Wajib Mommies Tahu
    5 Fakta Tentang Bee Pollen yang Wajib Mommies Tahu
  • Aktivitas
  • Aktivitas & Hobi
  • Batubara
  • Berita dan Event
  • Blog
  • budaya
  • Budaya Nusantara
  • Cars
  • cerita Nusantara
  • Covid-19
  • Creative
  • Culture
  • Daftar Pilihan
  • Data & Statistik
  • Destinasi & Tempat Menarik
  • Dining
  • Featured Posts
  • Gaya Hidup & Belanja
  • Gaya Hidup dan Hiburan
  • Geografi dan Geologi
  • Health
  • Informasi Umum
  • Itinerary
  • Jenis Tambang
  • Kesehatan
  • klipping berita
  • Kuliner
  • Kuliner & Nongkrong
  • Nature
  • News
  • Panduan Belanja
  • Panduan Kuliner Lokal
  • Panduan Lingkungan
  • Panduan Lokal & Wisata
  • Pertambangan
  • Profil Bisnis & Wawancara
  • Regulasi
  • Resep
  • Sejarah
  • Sorortan Lokal
  • Teknologi
  • Tempat Baru di Kota
  • Tips & Trik Perjalanan
  • Ulasan
  • Ulasan & Rekomendasi
  • Uncategorized
  • Wisata
  1. Regulasi Utama Sektor Minerba Per Oktober 2025 - Stana on Peraturan Menteri ESDM No. 17 Tahun 2025 (RKAB Setahun & Digitalisasi Total)October 13, 2025

    […] Peraturan Menteri ESDM No. 17 Tahun 2025 (RKAB Setahun & Digitalisasi Total) […]

  2. Regulasi Utama Sektor Minerba Per Oktober 2025 - Stana on Peraturan Pemerintah Terbaru: PP No. 39 Tahun 2025 (Perubahan Kedua PP 96/2021)October 13, 2025

    […] PP No. 39 Tahun 2025 (Perubahan II PP 96/2021) […]

  3. nathavarta on 5 Cafe di Antapani Bandung, Asik untuk Nongkrong dan FotoSeptember 30, 2025

    Asyik

  4. nathavarta on Andaliman, Rempah Eksotis dari Tanah BatakSeptember 30, 2025

    Andaliman bikin binir ketir ketir

  5. nathavarta on Jelajah Rasa di Jantung Sejarah: 3 Kuliner Wajib di Passer Baru yang Bertahan Melintasi ZamanSeptember 30, 2025

    Enak kelihatannya ini

  • Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
    Gunung Ile Lewotolok Meletus, Penerbangan Wings Air Rute Kupang-Lewoleba-Kupang Batal
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyebut bahwa pada Senin 30 November 2020 Gerhana Bulan penumbra akan menyambung seluruh wilayah Indonesia dan beberapa negara lain. Seluruh proses Gerhana Bulan penumbra kali ini dapat diamati di sebagian besar Amerika Utara dan Samudera Pasifik. Proses gerhana saat bulan terbit dapat dilihat di Australia, sebagian besar Asia bagian Timur, dan sebagian kecil Samudra Hindia. Proses gerhana pada saat Bulan terbenam dapat diamati di sebagian besar Amerika bagian Selatan, Samudra Atlantik bagian Utara, dan sebagian kecil Eropa. Gerhana ini tidak akan teramati di seluruh Afrika, sebagian besar Eropa, sebagian besar Asia bagian Barat, sebagian besar Samudera Hindia bagian Barat, dan sebagian besar Samudra Atlantik bagian Selatan. Untuk wilayah Indonesia bagian Barat, masyarakat tidak dapat menyaksikan awal dan puncak gerhana ini, karena gerhana terjadi ketika Bulan belum terbit atau masih di bawah horison. Masyarakat Indonesia hanya bisa mengamati sebagian proses di akhir gerhana sekitar pukul 18.00-18.53 WIB. Adapun waktu lengkapnya sebagai berikut: Awal Gerhana 07.32.21 UT 14.32.21 WIB 15.32.21 WITA 16.32.21 WIT Puncak Gerhana 09.42.48 UT 16.42.48 WIB 17.42.48 WITA 18.42.48 WIT Akhir Gerhana 11.53.20 UT 18.53.20 WIB 19.53.20 WITA 20.53.20 WIT Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan© Disediakan oleh Kumparan Fase gerhana bulan "super blue blood moon" terlihat dari Monumen Perjuangan Pembebasan Irian Barat, Jakarta, Rabu (31/1) malam. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan Khusus untuk wilayah yang masuk dalam Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT), seperti Kepulauan Maluku dan Papua akan dapat mengamati proses Gerhana Bulan dari sejak Bulan terbit, puncak, hingga gerhana berakhir. Gerhana Bulan sendiri adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. Dijelaskan Thomas Djamaluddin, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), karena proses perubahan pada Gerhana Bulan Penumbra hanya terjadi pada intensitas cahaya Bulan saja, maka pengamatan harus dibantu dengan alat pengukur cahaya. Artinya, proses terjadinya Gerhana Bulan Penumbra tidak bisa dilihat dengan kasat mata karena efek yang terjadi hanya peredupan pada cahaya Bulan. Gerhana penumbra hanya bisa disaksikan menggunakan alat bantu pengukur cahaya, di mana fase-fase gerhana baru bisa dikenali.
    Ada Gerhana Bulan Penumbra di Indonesia 30 November 2020, Catat Waktunya
  • 9 Tips Aman Road Trip Naik Mobil Pribadi ke Bali
    9 Tips Aman Road Trip Naik Mobil Pribadi ke Bali
© 2025 - All Rights Reserved | NUSAVARTA
  • Privacy Policy
  • Contact US
  • Disclaimer
Change Location
Find awesome listings near you!